Saturday 21 November 2015

Hours (2013) - Every Second Counts

21:00:00


Opini yang akan di sampaikan tentang film ini bisa jadi sedikit bias. Bagi penggemar berat Paul Walker dan masih menyisakan kesedihan atas meninggalnya sang aktor tampan ini, Hours bisa jadi sangat berkesan dan mampu membuat mata berkaca-kaca. Dan Hours menjadi kenangan manis tak terlupakan.

Premis yang diusung Hours tergolong sederhana. Berkisah tentang Nolan Hayes yang mengantar sang istri bersalin di sebuah rumah sakit. Malangnya, sang istri Abigail, tak bisa diselamatkan. Disaat Nolan masih bingung dengan apa yang dialaminya, sang bayi yang baru lahir harus masuk di inkubator neonatal. Hayes sedikit geram saat melihat jenazah sang istri ditelantarkan begitu saja oleh pihak rumah sakit. Belum lagi kebingungan dan kegeramannya surut, terdengar kabar jika Badai Katrina makin mendekat. Jalan satu-satunya adalah melakukan evakuasi. Nolan Hayes makin bingung lantaran tidak mungkin dia meninggalkan bayinya, sementara inkubator yang dibutuhkan sang bayi tak akan bertahan lama.

Dengan berat hati, Nolan harus tetap tinggal di rumah sakit yang makin bertambah menit makin gelap gulita tanpa listrik. Nolan harus secara berkala mengengkol generator inkubator yang cuma bertahan beberapa menit itu. Sementara badai makin kencang dan bantuan entah kapan akan datang.

Dalam kegelapan, Nolan tak hanya berhadapan dengan masalah makanan dan listrik. Penjarah keji pun berkeliaran dengan senjata api. Apa jadinya jika para penjarah juga mengincar apa yang dibutuhkan putri kecilnya?

Hours menyajikan ritme cerita yang lambat namun tetap membuat suasana tegang yang mengesankan. Kesederhanaan plot membuat cerita menjadi lebih realistis. Setting yang minim tempat dan cahaya masih bisa membuat film ini bergerak leluasa mengeksplorasi karakter dan ketegangan. Flashback yang diberikan juga mampu memberi background cerita dengan ekplorasi karakter yang memadai.

Paul Walker harus diakui telah memberi penampilan yang berkesan dan patut dipuji. Gerak-gerik dan raut wajahnya mampu menampilkan sosok ayah yang letih secara lahir dan batin dengan pas. Rasa bingung bercampur sedih mampu dia perlihatkan di jenis film yang memang butuh penghayatan peran sangat tinggi ini. Penonton mampu dibuat terbuai secara emosional atas penderitaan ayah muda ini. Ah, lagi-lagi kita menyayangkan kepergian Paul Walker yang tiba-tiba itu. Rest in peace, Paul.

Memorable scene:
Nolan terlihat lelah sambil terus memutar tuas generator inkubator, lalu dia mulai bermimpi tentang istri tercintanya yang telah tiada.

Hollywoof! Memberi nilai A

Hours
Genre        :    Drama
Sutradara    :    Eric Heissere
Penulis        :    Eric Heissere

Pemain        :    Paul Walker, Genesis Rodriguez
Durasi        :    97 menit

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 komentar:

Post a Comment

 

© 2013 Hollywoof! . All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top