Friday 30 October 2015

Self/less (2015)

14:42:00



Ryan Reynolds is NOT Jason Bourne

Ryan Reynolds masih menjadi komoditi panas Hollywood. Terbukti dengan masih sangat produktifnya pria yang pernah menjadi The Sexiest Man Alive ini di kancah perfilman Amerika. Namun kualitas film yang dibintangi suami Blake Lively ini beragam. Ada yang baik, beberapa buruk dan banyak diantaranya standar. Sangat disayangkan, fiksi ilmiah yang kita bahas saat ini harus masuk kategori standar. Mengapa?

Syarat pertama agar film berlatar fiksi ilmiah menjadi menarik adalah kesanggupan sineas membuat penonton percaya bahwa cerita fiksi yang dia buat telah didukung secara ilmiah baik dengan dukungan efek spesial yang mumpuni, atau dengan detil informasi dan properti yang ditampilkan sepanjang film. Dan Self/Less gagal memenuhi syarat tersebut.

Bagaimana penonton bisa percaya jika roh seseorang bisa berpindah ke badan orang lain dengan bantuan alat mirip CAT Scanner? Bandingkan dengan tema berganti wajah ala Face/Off yang juga tidak masuk akal itu. Tapi Face/Off jauh lebih detil menceritakan bagaimana prosedur operasi memindahkan wajah Nicholas Cage ke tubuh John Travolta.

Seandainya Self/Less diberi anggaran yang jauh lebih besar dan tidak mencaplok plot Bourne Identity, Limitless, Face/Off mentah-mentah, maka premis yang menjanjikan itu bisa menjadi film yang tidak menjadi bulan-bulanan kritikus.

Premis menjanjikan? Benar. Pikirkan jika para jenius seperti Albert Einsten atau Steve Jobs tidak bisa mati. Saat tubuh mereka tua renta dimakan penyakit, sebuah tekhnologi mampu memindahkan nyawa mereka ke tubuh lain yang muda, tampan, dan berotot. Ini yang dialami Damian Hale, konglomerat yang tubuhnya renta dimakan kanker. Pria beranak satu ini memutuskan mengikuti program rahasia pertukaran nyawa yang di pimpin dokter muda tampan super jenius di sebuah fasilitas rahasia. Dan seperti yang telah diduga, roh Damian pun kini mempunyai tubuh baru yang tampan nan atletis bernama Edward. Konon, tubuh Edward adalah tubuh buatan hasil rekayasa genetika sang dokter.

Ternyata mempunyai tubuh baru yang bagus dan hidup baru yang hedonis tak mampu membuat Damian tenang, apalagi dengan tubuh barunya dia sering mendapati kilasan-kilasan aneh seolah ada roh lain yang menghuni tubuh yang ia beli itu. Benar saja, tak perlu lama penonton diberi kenyataan kalau ternyata tubuh yang dihuni Damian itu adalah tubuh orang lain yang juga punya anak istri.

Dan tak perlu menunggu lama juga, Damian atau Edward atau Mark ini akan mengalami petualangan kejar-kejaran dengan desingan peluru ala Jason Bourne yang penasaran dengan siapa dirinya sebenarnya. Penonton pun dengan mudah bisa menebak siapa yang baik, siapa yang jahat dan siapa yang harus mengalah.

Self/Less bukan film yang jelek sebenarnya. Namun yang sudah paham dengan pakem fiksi ilmiah dan telah menonton bejibun film dengan tema serupa, film ini akan dengan mudah dilupakan. 

Verdict: C+

Film ini layak ditonton karena: ada Ryan Reynolds walau badannya tidak dalam kondisi prima seperti saat berperan di Blade Trinity.






Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 komentar:

Post a Comment

 

© 2013 Hollywoof! . All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top