Friday, 6 November 2015

Aloha (2015)

13:10:00

Romantis Tak Berarti Harus Mendayu-dayu

Nampaknya ada pergeseran tentang tema dan dramalurgi film-film bergenre komedi romantis. Kita yang terbiasa dengan komedi romantis tradisional ala Meg Ryan, Katherine Heighl atau Reese Witherspoon, maka sedikit bingung saat disodori Silver Lining Playbook yang sedikit agak nyeleneh itu. Kini, Aloha yang juga dibintangi Bradley Cooper nampaknya juga masih sebelas dua belas dengan cara bercerita Silver Lining Playbook. 

Aloha di bintangi barisan bintang yang biasa wara wiri di genre komedi romantis. Ada si cantik Emma Stone dan Rachel McAdams yang sudah sangat fasih di genre ini. Sementara di barisan aktor, si tampan Bradley Cooper ditemani John Krasinski yang juga terbiasa mencuri hati kaum hawa di chick flick.

Kisahnya sederhana, Brian Gilcrest, kembali ke Hawaii lantaran ditugaskan bernegosiasi dengan para penduduk asli agar tanah mereka dijadikan space center. Di temani kapten Allison Ng yang pintar dan cerewet, perjalanan Gilcrest menjadi berwarna. Namun misi kontraktor militer ini sedikit terganggu dengan masalah pribadinya. Pria ini harus bertemu kembali mantan pacarnya yang sekarang sudah punya anak dua.

Udah, gitu doang plot intinya. Biasanya plot akan berkembang menyoroti kebimbangan hati Brian tentang siapa yang harus dia pilih. Namun Aloha tidak begitu, plot bergulir dengan santai tanpa konflik yang tajam. Tak ada CLBK, tak ada suami yang cemburu, tak ada pengungkapan cinta yang terlambat. Or long kiss at the end.

Tapi....ada tapinya.
Jika Silver Lining Playbook menuai banyak pujian, maka Aloha dihujani banyak kritikan. Tak ada yang salah dengan plotnya yang terlalu datar. Banyak penonton yang menyukainya kok. Ternyata biangnya adalah pemilihan Emma Stone sebagai Allison Ng. Sutradara Cameron Crowe dituding telah mem-whitewash (istilahnya mem'bule'kan) tokoh yang sebenarnya keturunan Hawaii yang jelas-jelas ada dalam dialog film. Dengan banyaknya kritik tajam, membuat Crowe meminta maaf pada pihak Media Action Network for Asian-Americans. Bahkan akhirnya Emma Stone pun secara publik meminta maaf karena telah menerima peran tersebut dan menyatakan bahwa whitewashing adalah masalah besar di Hollywood.

(Next time, Hollywoof! akan membahas film apa saja yang mem-whitewash karakter-karakter penting dalam film Hollywood)


Buruknya perolehan dolar dan kritikan tajam yang didapat Aloha sebenarnya tak mengaburkan fakta kalau film ini tetaplah film bagus yang layak ditonton. Semua bintang bermain sangat bagus. Bradley Cooper yang ditugasi menghidupi keseluruhan roh film ini jelas-jelas masih punya pesona besar. Jangan lupa juga bahwa nama-nama besar seperti Bill Murray dan Alec Baldwin ikut menyokong apiknya film ini.

Namun jika yang kalian harapkan adalah komedi romantis semacam How to Loose A Guy in ten Days atau Maid In Manhattan, maka hindari Aloha.

Hollywoof! memberi nilai B 

Aloha patut disaksikan karena: Barisan bintangnya dan plotnya yang tak begitu desperate to be romantic.

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 komentar:

Post a Comment

 

© 2013 Hollywoof! . All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top